(pesawat n 250 ptdi) |
Kalau kita berkunjung ke PTDI, maka akan bisa kita
lihat dengan jalas seperti apa rupa pesawat terbang yang pernah membanggakan
negara ini ke dunia internasional itu. Saat ini kedua prototipe itu nganggur
dengan cat yang mulai pudar warnanya. Itulah nasib pesawat N 250 saat ini, yang
katanya mau di desain ulang itu.
N 250 adalah salah satu pesawat buatan IPTN (nama
jaman dulunya) Bandung, yang mana itu adalah murni buatan anak-anak Indonesia.
Buatan asli dalam negeri ini tersirat dalam kode “N” yang diartikan dengan
“Nusantara” (sebab jaman dulu Indonesia lebih dikenal dengan istilah Nusantara).
Pembuatan pesawat ini baru sampai pada tahapan prototipe saja sehingga belum
sampai pada produksi masal. Salah satu sebabnya adalah krisis ekonomi dan kebijakan
yang “dipaksakan” terkait pemutusan suntikan dana ke industri penerbangan ini
oleh salah satu lembaga pemberi pinjaman asing.
Kalau nc 212 dan cn 235 masih merupakan pesawat
produk patungan, maka n 250 adalah murni karya orang-orang indonesia. Hanya
saja cukup disayangkan, strategi yang salah menjadikan nasib pesawat ini kandas
di tengah jalan setelah menghabiskan cukup banyak dana untuk penelitian dan
pembuatan dua model prototipnya. Padahal ujian terbangnya juga sudah sukses dilaksanakan dan telah mendapatkan sertifikat dari otoritas asing.
Pesawat ini ditarget untuk merebut pasar pada
segmen 50 hingga 70 penumpang dengan banyak keunggulan dibandingkan para rivalnya,
yang salah satunya adalah karena diterapkannya teknologi fly by wire pada
sistem kontrol pesawat ini. Ini benar-benar menjadikan N-250 pesawat tercanggih
di kelasnya pada waktu itu. Bandung juga sebentar lagi akan memproduksi pesawat N 219 serta pesawat CN 295. Lihat tulisanku yang lain di pesawat terbang indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar